Arti Dari No Show Hotel Serta Dampak Dan Cara Mengatasinya

Sebagai seorang hotelier terutama bagian front office, mungkin anda pernah mendengar istilah no show hotel. Istilah ini sering dipakai untuk menggambarkan suatu status reservasi.

Bagi anda yang belum familiar dengan istilah dalam perhotelan ini, berikut mari kita bahas mengenai pengertian, dampak, hingga cara mengatasinya.

Pengertian No Show Hotel

No show hotel adalah keadaan ketika seorang tamu tidak datang pada waktu yang telah mereka pesan tanpa memberi tahu pihak hotel.

Hal ini sering kali terjadi di mana reservasi tamu telah dikonfirmasi tetapi mereka tidak tiba pada waktu yang dijadwalkan. Selain itu, tamu juga tidak menghubungi hotel untuk memberi tahu apabila ada perubahan rencana.

Dampak Yang Ditimbulkan

Pengurangan Pendapatan

Ketika kamar dipesan tetapi tidak diisi oleh tamu, hotel dapat kehilangan pendapatan dari kamar tersebut.

Ini dapat menjadi kerugian signifikan terutama dalam situasi di mana kamar tidak dapat diisi kembali pada saat singgah.

Gangguan Pada Perencanaan

No show hotel dapat menyebabkan gangguan pada perencanaan operasional hotel.

Hotel harus mengatur staf, persediaan, dan layanan lainnya berdasarkan perkiraan tamu yang diharapkan.

Ketika tamu tidak muncul, hal ini dapat mengakibatkan ketidakseimbangan dalam alokasi sumber daya yang ada.

Peningkatan Biaya Operasional

Hotel sering kali harus menanggung biaya tetap untuk memberikan pelayanan kepada tamu yang tidak muncul.

Contohnya: persiapan kamar, pemanasan atau pendingin ruangan, dan tenaga kerja.

Ini dapat meningkatkan biaya operasional hotel tanpa pendapatan yang sesuai.

Pengaruh Terhadap Reputasi

No show hotel juga dapat mempengaruhi reputasi hotel. Apabila hotel sering mengalami banyak tamu yang tidak muncul, hal ini dapat memengaruhi persepsi publik tentang layanan dan keandalan hotel tersebut.

Cara Mengatasinya

Menerapkan Kebijakan Pembatalan Yang Jelas

Hotel dapat mengurangi risiko no show dengan menerapkan kebijakan pembatalan yang jelas dan adil.

Kebijakan ini harus mengatur batas waktu pembatalan dan apakah akan dikenakan biaya pembatalan.

Meminta Pembayaran Di Muka

Meminta pembayaran di muka atau deposit adalah cara yang tepat untuk memastikan bahwa tamu memiliki komitmen nyata untuk menginap.

Dengan ini, tamu mungkin akan berpikir dua kali apabila ingin melakukan pembatalan reservasi atau tidak datang pada waktu yang telah ditentukan.

Membangun Kemitraan Dengan Agen Perjalanan

Hotel dapat bekerja sama dengan agen perjalanan atau platform pemesanan online untuk mengurangi jumlah no show.

Misalnya, dengan memberikan informasi yang akurat dan mengkomunikasikan kebijakan pembatalan kepada agen tersebut.

Mengoptimalkan Penggunaan Kamar

Hotel dapat mengoptimalkan penggunaan kamar dengan mengadopsi beberapa strategi.

Misalnya, strategi overbooking dengan hati-hati atau menawarkan kamar yang tidak terjual dengan diskon.